Setitip Salam Sekasih Sayang
by: Boy Refa Redo.-
Gulitamu malam
kau begitu menyempurna
memayungi jiwa yang lelah, gundah.
Yang berkisah pada sebentangan asa
kau begitu menyempurna
memayungi jiwa yang lelah, gundah.
Yang berkisah pada sebentangan asa
yang merintih mengenang sesilam masa.
Jiwa yang mendamba ketulusan hati
jiwa yang merindukan sesentuhan kasih
jiwa yang mengupaya mendulang sebahagia nyata.
Jiwa yang mendamba ketulusan hati
jiwa yang merindukan sesentuhan kasih
jiwa yang mengupaya mendulang sebahagia nyata.
Memupuk sesuci rasa
saling percaya,
saling percaya,
saling menjaga,
saling setia,
seia dan sekata dalam sekasih asmara.
Yang bukanlah hanya sekedar pemanis bibir belaka
kala menebar serangkaian kata-kata.
Yang rerindunya bukan pula sekedar
penghantar pejam lelahnya mata.
Gulitamu malam
saling setia,
seia dan sekata dalam sekasih asmara.
Yang bukanlah hanya sekedar pemanis bibir belaka
kala menebar serangkaian kata-kata.
Yang rerindunya bukan pula sekedar
penghantar pejam lelahnya mata.
Gulitamu malam
setitip salam sekasih sayang
padamu duhai kekasih hati tersayang.
Hanya kepadamu aku mengenang
dan bergenang linang.-
padamu duhai kekasih hati tersayang.
Hanya kepadamu aku mengenang
dan bergenang linang.-
by: Boy Refa Redo.-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar