Minggu, 20 Oktober 2013

Puisi Untukmu - by : Dinda Arnelia Syahtifa II



Puisi Untukmu
by : Dinda Arnelia Syahtifa II

Ku tulis puisi ini.
Ketika buana tersenyum menyapa ramah hari.
Semilir angin yang berhembus membelai angan sunyi.
Sapamu tiada kujumpa luruh pada serunai sepi.
Membuai lena rindu yang tak bertepi.

Pada goresan aksara yang mewarnai lembaran kanvas hati.
Indah bagai lukisan warna pelangi.
Bagai butiran embun pagi yang berkilau cahayanya
kala tertimpa bias bagaskara,
namun kini semua terdiam dan menepi.

Ada segenggam asa yang menggeliat
saat ruh-ruh rasa menyampaikan pesan rindu
pada awan-awan putih dilangit biru.
Terbayang seraut wajah yang selalu ada dalam benakku.
Dengan senyum yang menawan,
membuat rindu semakin menggebu.

Kala liukan jemari menggoreskan untaian puisi rindu.
Kata demi kata tertata rapi,
agar dapat kau eja bila nanti terbaca olehmu.

Sekeping rasa yang sarat resah.
Ada hampa diantara denyut nadi yang tak berujung,
terukir dari balik lara yang kian gelisah.

Perasaan rindu yang tak bisa kuredam.
Menghempas nurani dalam alunan nada,
bagai nyanyian ombak dilaut
yang terdengar lirih kala menyisir tepian pantai yang muram.
Hingga nelangsa segala rasa, bagai lukisan yang buram.

*   *    *

Das
11 Oktober 2013

Ilustrasi : Internet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar